Pengeboman Gereja Di Surabaya 13 Mey 2018

Pokerhost24, Kembali Terror Berbasis Bom Bunuh Diri Kembali Menggemparkan Indonesia, Terror Yang Diaktorkan 1 Keluarga Berjumlah 6 Orang Yang Terdiri Dari Dita (ayah 47 Tahun), Puji Kuswati(ibu), Anak Laki-laki (18 & 16 Tahun), Anak Perempuan (12 & 9 Tahun) Mengiris Hati Setiap Manusia Yang Menyaksikan Dan Membacanya.

Berikut Akumulasi Kejadian Secara Terperinci Yang Bisa Dirangkumkan Host24News.

Gereja Santa Maria Tak Bercela, Jalan Ngagel, Surabaya 
Tanggal Peristiwa : Minggu 13/5/2018
Waktu Peristiwa : 07:08 WIB
Pelaku Pengeboman : 2 Anak Laki-laki Pak Dita (Yusuf Fadil 18 & Firman 16 Tahun)
Akomodasi : sepeda motor

Gereja Pantekosta Jalan Arjuno, Surabaya 
Tanggal Peristiwa : Minggu 13/5/2018
Waktu Peristiwa : 07:50 WIB 
Pelaku Pengeboman : Ayah (Dita Supriyanto 47 tahun) Mobil Avanza
kerusakan : 5 Mobil Dan 30 Motor Terbakar

Gereja GKI Diponegoro, Surabaya 
Tanggal Peristiwa : Minggu 13/5/2018
Waktu Peristiwa : 08.20 WIB 
Pelaku Pengeboman : Ibu (Puji Kuswati 40Tahun)  & 2 Anak Perempuan (Fadilah Sari 12 & Pemela Riskika 9 Tahun)

Total Evakuasi Korban Sampai Saat Ini :
Meninggal : 13 Orang (Termasuk Pelaku)
Luka : 40 Orang

Maraknya Berita Tentang Pengeboman Yang Terjadi Pekan Ini , Membuat Porak Poranda Mental Dan Iman Masyarakat ,Keamanan Nasional Dalam Menanggulangi Siasat Kejam Para Terorist Menjadi Prioritas Utama.

Sebuah Teror Berkedok Cuci OTAK Berideologi Rasisme Adalah Type Idealis Organisasi ISIS.
Interupsi Yang Diduga Berasal Dari Otak/Dalang Teror Pengeboman Ini Mendapatkan Calon Tersangka Narapadina Aman Abdurrahman .

Dimana Diduga Kuat Aman Abdurrahman Yang Mendekam Di Lapas Nusa Kambangan Merupakan Ketua Sebuah Organisasi Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

Yang Kemudian Di Kediaman Dita Pelaku Teror Bom Tersebut Ditemukan Beberapa Bukti Yang Bisa Dinyatakan Bahwa Beliau Memiliki Kaitan Dengan Ketua JAD Tersebut, Walau Dengan Motif Dan Tujuan Yang Belum Bisa Dijabarkan.

Pokerhost24