Langkah Penanggulangan Masuknya Faham Radikal
Pokerhost24, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebutkan terorisme merupakan Kelas kejahatan yang Sangat Tidak Manusiawi. Karenanya, butuh tindakan yang intelektual juga untuk memeranginya.
Menurut Jokowi, sampai kini Indonesia konsentrasi memerangi terorisme lewat Penekanan berbentuk penegakan hukum, sampai memburu serta membongkar jaringan teroris hingga ke akar-akarnya.
" Pendekatan dengan Responsif terang begitu dibutuhkan tapi belum juga cukup. Kita Harus seimbangkan Penekanan dengan struktur reaksi, " kata Jokowi waktu memimpin rapat terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa, 22 Mei 2018.
Responsif yang disebut Jokowi yaitu memprioritaskan langkah pencegahan. Usaha mencegah ini tidak cukup hanya sistem deradikalisasi untuk narapidana terorisme saja, namun butuh ditambah dengan bersihkan instansi pendidikan di Indonesia dari pemahaman-pemahaman radikal.
" Bersihkan instansi dari mulai TK, SD, SMP SMA, perguruan tinggi, beberapa ruangan umum, serta mimbar-mimbar umum dari ajaran ideologi terorisme, " ucapnya.
Menurut Jokowi, berkaca pada tindakan bom bunuh diri di Surabaya serta Sidoarjo yang melibatkan anak-anak serta wanita, jadi usaha Pencegahan itu sangat diperlukan. Momen itu berguna untuk mengisyaratkan ideologi radikal agar dapat dicerna dengan baik oleh bangsa muda kita.
" Ini jadi peringatan pada kita semuanya !, Ini Adalah Sebuah Peringatan , begitu kejamnya hingga keluarga jadi tujuan indoktrinasi terorisme, " ucap Jokowi.
Jokowi memerintahkan supaya pendekatan represif serta preventif ini perlu digabungkan, supaya mencegah serta menanggulangi alur terorisme masuk kedalam negara Indonesia.
Pokerhost24
" Pendekatan dengan Responsif terang begitu dibutuhkan tapi belum juga cukup. Kita Harus seimbangkan Penekanan dengan struktur reaksi, " kata Jokowi waktu memimpin rapat terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa, 22 Mei 2018.
Responsif yang disebut Jokowi yaitu memprioritaskan langkah pencegahan. Usaha mencegah ini tidak cukup hanya sistem deradikalisasi untuk narapidana terorisme saja, namun butuh ditambah dengan bersihkan instansi pendidikan di Indonesia dari pemahaman-pemahaman radikal.
" Bersihkan instansi dari mulai TK, SD, SMP SMA, perguruan tinggi, beberapa ruangan umum, serta mimbar-mimbar umum dari ajaran ideologi terorisme, " ucapnya.
Menurut Jokowi, berkaca pada tindakan bom bunuh diri di Surabaya serta Sidoarjo yang melibatkan anak-anak serta wanita, jadi usaha Pencegahan itu sangat diperlukan. Momen itu berguna untuk mengisyaratkan ideologi radikal agar dapat dicerna dengan baik oleh bangsa muda kita.
" Ini jadi peringatan pada kita semuanya !, Ini Adalah Sebuah Peringatan , begitu kejamnya hingga keluarga jadi tujuan indoktrinasi terorisme, " ucap Jokowi.
Jokowi memerintahkan supaya pendekatan represif serta preventif ini perlu digabungkan, supaya mencegah serta menanggulangi alur terorisme masuk kedalam negara Indonesia.
Pokerhost24





Post a Comment