Viral ! ! Seorang Pendeta Kec Tj.Morawa Mencabuli Anak Angkatnya Sendiri
Pokerhost24, Kematian Rosalia Cici Mareteni Siahaan (21) menjadi pertanyaan besar. Namun dengan perlahan-lahan motif pembunuhan pada gadis warga Jalan Selamat Ujung Gang itu menjumpai titik jelas.
Bahkan juga, hubungan cinta terlarang antara korban serta Pendeta Henderson yang adalah Ayah Angkat Korban sendiri.
Bahkan juga, hubungan cinta terlarang antara korban serta Pendeta Henderson yang adalah Ayah Angkat Korban sendiri.
Seperti di ketahui, Rosalia diketemukan tewas tergeletak di kamar mandi Gereja Sidang Roh kudus Indonesia (GSRI) di Dusun XII, Desa Limau Manis, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara, tempo hari, Kamis (31/5/2018).
Lin, panggilan akrab Rosa diketemukan tewas dengan keadaan luka kronis di leher serta baju yang telah terbuka. Diluar itu, ada temuan sisa sperma yang disangka punya aktor di badan korban.
Prasangka saat ini korban sempat diperkosa sebelum pada akhirnya dibunuh.
Dari Info Yang dikumpulkan, Kasat Reskrim Polres Deliserdang, AKP Ruzi Gusman menyebutkan korban serta aktor memiliki jalinan asmara sepanjang empat thn lamanya.
" Bila pembunuhan berlangsung karna aktor ini jengkel dengan kalimat kasar yang disampaikan oleh korban. Dan Karena Geram aktor serta naik pitam. Ya karna cemburu juga karna tuturnya korban sudah memiliki pacarnya. Tapi ini masih tetap kita dalami sekali lagi benar tidaknya, " kata Ruzi.
Disamping itu, Pendeta Henderson sendiri di ketahui telah beristri serta memiliki dua orang anak.
Hendersen Sembiring, pendeta Gereja Sidang Rohkudus Indonesia (GSRI) yang sekarang ini sudah diamankan polisi juga ketakutan waktu ada di kantor polisi.
" Takut dia. Bila ditinggal sebentar saja sama penyidik kita segera dia katakan, 'Pak-pak tolong janganlah pergi dulu'. 'Sini ajalah, tolonglah saya. ' Kita juga tidak tau mengapa demikian dia apakah karna trauma atau karna apa, " tutur Kasat Reskrim Polres Deliserdang, AKP Ruzi Gusman, Jumat (1/6/2018).
Ia mengatakan hasil autopsi juga akan jadi penentu apakah waktu itu korban diperkosa atau tidak. Sampai sekarang ini hasil autopsi dari Tempat tinggal Sakit Bhayangkara Medan belum juga mereka pegang.
Ruzi mengatakan kontrol tersangka Henderson ini diprediksikan akan memakan proses waktu Penyelidikan yang lama karena mesti dikerjakan pemeriksaan dengan mendetil.
" Ini kan masalah besar, kita ingin check kejiwaannya juga. dan kita masih terus tetap selalu dalami info yang dia beri, " kata Ruzi.
Ruzi mengatakan pihak keluarga juga belum juga bisa diijinkan untuk berjumpa tersangka.
Pokerhost24
Lin, panggilan akrab Rosa diketemukan tewas dengan keadaan luka kronis di leher serta baju yang telah terbuka. Diluar itu, ada temuan sisa sperma yang disangka punya aktor di badan korban.
Prasangka saat ini korban sempat diperkosa sebelum pada akhirnya dibunuh.
Dari Info Yang dikumpulkan, Kasat Reskrim Polres Deliserdang, AKP Ruzi Gusman menyebutkan korban serta aktor memiliki jalinan asmara sepanjang empat thn lamanya.
" Bila pembunuhan berlangsung karna aktor ini jengkel dengan kalimat kasar yang disampaikan oleh korban. Dan Karena Geram aktor serta naik pitam. Ya karna cemburu juga karna tuturnya korban sudah memiliki pacarnya. Tapi ini masih tetap kita dalami sekali lagi benar tidaknya, " kata Ruzi.
Disamping itu, Pendeta Henderson sendiri di ketahui telah beristri serta memiliki dua orang anak.
Hendersen Sembiring, pendeta Gereja Sidang Rohkudus Indonesia (GSRI) yang sekarang ini sudah diamankan polisi juga ketakutan waktu ada di kantor polisi.
" Takut dia. Bila ditinggal sebentar saja sama penyidik kita segera dia katakan, 'Pak-pak tolong janganlah pergi dulu'. 'Sini ajalah, tolonglah saya. ' Kita juga tidak tau mengapa demikian dia apakah karna trauma atau karna apa, " tutur Kasat Reskrim Polres Deliserdang, AKP Ruzi Gusman, Jumat (1/6/2018).
Ia mengatakan hasil autopsi juga akan jadi penentu apakah waktu itu korban diperkosa atau tidak. Sampai sekarang ini hasil autopsi dari Tempat tinggal Sakit Bhayangkara Medan belum juga mereka pegang.
Ruzi mengatakan kontrol tersangka Henderson ini diprediksikan akan memakan proses waktu Penyelidikan yang lama karena mesti dikerjakan pemeriksaan dengan mendetil.
" Ini kan masalah besar, kita ingin check kejiwaannya juga. dan kita masih terus tetap selalu dalami info yang dia beri, " kata Ruzi.
Ruzi mengatakan pihak keluarga juga belum juga bisa diijinkan untuk berjumpa tersangka.
Pokerhost24







Post a Comment